Curhatan-ku ( curhatan part 2 )

“ Cinta itu indah, cinta itu menyakitkan semua tergantung dari kita mengartikannya”

Bagiku cinta itu menyakitkan, bukan tanpa bukti aku mengatakan seperti itu,. Ini kisahku , kisah cintaku yang “bodoh”. Kalian pernah baca tulisan saya yang berjudul “ curhatan GJ part I” ini kelanjutan dari Curhatan part I…tapi ini kisahku sebelum menjalin hubungan dengan mas luffy.

*****

Move on bee move on, kamu bisa “Relakan dia yang telah meninggalkanmu, dan lupakan dia yang telah melupakanmu”yakinku dalam hati, Arrgh,,,tapi susah, kenapa aku tidak bisa melupakan dia sih ?
inilah aku susah melupakan, dan susah jatuh cinta ( tapi kadang gampang jatuh cinta sih )..hhee

Tidak seperti hari-hari kemarin disaat kita masih bersama, disaat kita saling mengingatkan, disaat kita saling bilang “ I love You” dan “ I love you too”, disaat kita saling bilang “ miss you” dan “ miss you too”, disaat dia bilang aku pengen ketemu kamu, aku pengen kerumahmu. Ucapan itu tidak akan ku dengar lagi dari bibir manisnya.
“ Mas, aku ini orangnya gimana sih mas ?apa aku nyebelin? Apa aku g dewasa ?” smsku ke mas bayu

“ kenapa dek ? gara-gara MRP ( maaf sensor gag bisa pake nama asli ) lagi ?” balasnya

“ iya mas, dia bilang aku g dewasa mas,,aaargh mas aku galau mas.”

( tanpa balesan dari dia, aku tau si’ mas bayu emang setelah lulus kuliah dan sudah bekerja dijakarta jadi sibuk gag ada waktu lagi )

Biasanya jam segini nih dia telpon aku ( jam 22.00 ) setelah dia pulang kerja atau kalau ada waktu luang. Aku benci harus mengingat kenangan manis bersamanya , aku benci semua ini kenapa dia harus datang kalau pada akhirnya dia harus meninggalkanku ? apa ini memang rencana dari awal? Apa ini memang hobbynya mendekati orang-orang yang tidak pernah dikenalnya , kemudian memberi harapan harapan palsu, setelah si’wanita merasa yakin kalau dia ( si’pria ) memang tulus mencintainnya, kemudian si’wanita dicampakan begitu saja ? aku benci amat terangat benci sama dia .

Aku mulai berselancar didumay ( duniaku ) aku ingin melihat apa yang dia lakuin ? apa dia ada perasaan bersalah telah menyakitiku ?
“ Ooh , shit” gumamku, aku membaca wall profil fbnya dan TL twitternya , ternyata benar dia memang ada fair dengan wanita lagi.

“aku membencimu , tapi aku juga menyayangimu, aku tak ingin melepaskanmu karena kamu yang pertama yang ku cintai dan aku masih mencintaimu”

aku tetap berusaha menghubunginya via sms, via fb, via twet, semua usaha yang kulakukan untuk kembali padanya “nihil” dia tetap tidak mau kembali. Aku sadar setelah kejadian itu disaat dia bilang padaku “ kita tidak akan mungkin bisa kembali bersama, kalau kamu masih belum bisa dewasa”.
sejak saat itu aku putuskan untuk tidak mengingatnya aku dibantu ekwin, faizoo, mas bayu, melka , chacha, mas luffy untuk melupakannya , dan berhasil aku sedikit demi sedikit bisa melupakannya, melupakan seseorang yang kucinta. Seminggu aku tak menghubunginya , aku takut dia makin ilfeel  sama aku, dia mungkin lagi bersenang senang dengan pacar barunya atau bisa dibilang korban dia selanjutnya =) . hari – hariku cukup indah tanpa sms, dan kata kata manisnya…
Tapi seminggu kemudian dia kembali menghubungiku,
Drrt Drrt,
“Ya, hallo” ucapku

“ assalamu’alaikum bee” jawabnya

“waalaikum salam , ada apa ya ?”

“ kuk jadi ketus bee, sama aku sekarang ?

“ aah, masa ? biasa aja prasaan ? “

“katanya sayang sama aku, kuk ketus ? mana bee ku yang dulu ?” ucapnya manis

“ halaa-halaaa udah ah..!!! ada apa ? kuk tumben ?”

“gag boleh ya ?”tanyanya

“ gag pa-pa sih.” Jawabku

Dan setelah telpon dia pagi itu, dua hari kemudian dan hari –hari seterusnya dia menelfonku setiap malam seperti dulu saat masih bersama.

“Siapa yang tak suka kembali dihubungi, diberi perhatian lagi  ma sesorang yang pernah dan bahkan masih dicintainya”.
aku terbuai kembali kata-kata manisnya . Malam ini kembali dia menelponku, dan aku memberanikan diri buat menanyankan tentang statusku padanya .
“status, kita sekarang apa ?” tanyaku

“status apa maksudnya ?” jawabnya

“ ini aku bilang sekali lagi ma kamu, apa kamu mau balikan lagi ma aku ?”

“ kalau kamu bisa berubah jadi sosok yang dewasa, tidak menutup kemungkinan kita bisa balik lagi”

“menurutmu aku sudah dewasa lum ?”

“belum”

“definisi dewasa menurutmu apa ? apa kamu sudah merasa dewasa ?”tanyaku.

“dewasa itu bisa memilih dan memposisikan dirinya”
“trus kapan menurutmu aku jadi dewasa ?”
“ya, itu kamu yang tau”

Tuutt tuutt,, ( sambungan terputus )

Semenjak saat itu dia tidak pernah menghubungiku, akupun juga tidak mau kembali menghubunginya, aku hanya bisa melihat mention-mention dia dengan teman dekatnya yang baru di TL-ku , aku bisa tahu kabar dia , aku tahu dia sakit dia sehat via TL-ku , walaupun akun tweetnya tidak mengikuti ku tapi teman dekatnya ( maybe pacarnya ) dia berteman denganku dan kami saling kenal =)

Seharusnya aku sadar sejak dulu kalau Pintu hatinya memang sudah tertutup buat ku, mungkin dia bukan yang terbaik buatku dan selamanya tidak akan menjadi terbaik buatku =)

“aku mencintai seseorang yang tidak pernah mencintaiku.”

“Aku ucapakan padamu MPR terima kasih , terima kasih  kau telah mengajarkanku menghargai sebuah hubungan, terima kasih kau telah menjadi yang pertama dihati ini, terima kasih kau telah mengoreskan luka ini, luka dihati ini =) terima kasih banyak. Do’aku buatmu semoga kamu tetap menjadi MPR yang kukenal dulu ( yang baik dan manis ma cewek gag yang sesuka hati ma cewek ) semoga kamu bahagia dengan pilihan hatimu…..